Saya dan suami sepakat memilih daycare untuk mengasuh mba Alma selama kami bekerja. Kenapa daycare?? Karena daycare kami rasa paling bisa menjawab kekhawatiran kami. Ini buat kami looh. Setiap keluarga memiliki kondisi yang berbeda jadi mungkin saja daycare tidak cocok untuk keluarga lain.

Kami tidak pernah berpikir akan ada opsi jasa nanny untuk mba Alma. Alasan simpelnya sih kami nggak nyaman ada orang lain di rumah. Terus kenapa nggak dijaga simbahnya aja? Alasan pertama, fisik orangtua sudah bukan waktunya untuk mengasuh bayi. Momong bayi itu capek loh, butuh banyak energi. Apalagi kalo anaknya aktif. Bukan sekali dua kali kami mendengar orangtua lain yang mengeluh capek karena dititipi cucunya. Jadi kami sih nggak mau merepotkan orangtua di masa tuanya. Alasan kedua, beda pola pengasuhan. Ya gimana pola pikir jaman dulu sama sekarang kan beda. Kalo beda pola asuh kasian anaknya, bingung mau ngikutin yang mana. Mba Alma sama simbahnya diajakin nonton TV, padahal ibu bapaknya no TV. Kalo sama ibu bapaknya dia bebas mau mainan apa aja, sama simbahnya kebanyakan larangan. Pegang sesuatu yang kotor sedikit nggak boleh, mau mbrangkang kemana-mana dibatesin, mau rambatan dipegangin, duuuhh yaa gimana dia mau berkembang -___-

Karena kami tinggal serumah, ya kami diskusikan baik-baik. 

Jadi karena alasan itu lah kami memilih daycare. Di daycare mba Alma banyak teman, belajar mandiri, bisa bebas bermain, ada belajarnya juga. Menitipkan anak di daycare bukan perkara gampang loh. Harus bener-bener pilih daycare yang cocok dan sesuai dengan kriteria kita. Jangan main-main karena taruhannya anak sendiri. Banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum memilih daycare. Saya bahkan sampe bikin daftar pertanyaan waktu survei daycare. Saya share sama daftar pertanyaannya juga yaaa....

1. Lokasi

Lokasi daycare ini menentukan jarak perjalanan anak. Sebisa mungkin pilih daycare yang dekat rumah atau dekat kantor. Jadi anak tidak terlalu lama di jalan. Lokasi gedung daycare juga diperhatikan, apakah dekat jalan raya atau nggak, lokasi di gang atau nggak. 

- jarak dari rumah?

- jarak dari kantor?

- jarak jalan raya? 

- lokasi di gang/tidak?

- dekat sungai/selokan? 

- daerah rawan bencana? (ini pertanyaan geografi banget. hahahaha ) 

2. Bangunan Gedung

Ini juga harus diperhatikan. Karena sekarang banyak tuh daycare yang kayak nggak niat. Modal sewa rumah atau ruko terus disulap jadi daycare. Dengan halaman yang sempit, nggak ada tempat bermain outdoor. 

- luas bangunan?

- berapa lantai?

- adakah halaman?

- adakah permainan outdoor?

- ventilasi? sirkulasi udara?

- kebersihan?

- adakah tanaman perindang/taman?

3. Ruangan 

Anak kita akan menghabiskan setengah hari di daycare. Ruangannya juga harus diperhatikan. 

- ventilasi? sirkulasi udara? pengap nggak? cahaya matahari bisa masuk? suhu ruangan? adakah AC?

- ruangan di lantai berapa?

- kebersihan ruangan?

- lantai ruangan keramik? dilapisi karpet/pelapis lain?

- amankah untuk anak? adakah benda-benda berbahaya di ruangan?

- 1 ruangan berapa anak?

- ruang bermain dan ruang tidur pisah/campur?

- ruang bermain bayi dan toddler pisah/campur?

- ruang tidur bayi dan toddler pisah/campur?

4. Jam Operasional 

Sebaiknya memilih daycare yang sesuai dengan jadwal kerja orangtua. Jadi nggak ada drama anak telat dijemput. Wkwkwk

- buka dan tutup jam berapa?

- buka hari apa sampe apa?

- apa bisa setengah hari (sebelum jam pulang sudah dijemput)?

- apakah ada biaya overtime penjemputan?

5. Pengasuh

Ini penting sekali. Karena pengasuh adalah orang yang akan berhubungan langsung dengan anak kita. Jadi harus diperhatikan baik-baik. 

- 1 pengasuh untuk berapa anak?

- background pendidikan pengasuh?

- tugas dan komitmen pengasuh?

- kesehatan pengasuh? adakah pengasuh yang sakit kronis? (bisa ditanyakan pada kepala sekolah)

- kebersihan pengasuh? (dilihat aja deh dari bajunya. bersih nggak, rapi nggak. hehehe jangan ditanyain langsung)

6. ASI

Kalo anaknya masih minum ASI, pertanyaan mengenai ASI ini wajib ditanyakan. 

- apakah pengasuh berkomitmen memberikan ASIP?

- apakah pengasuh tau cara mengolah ASIP?

- adakah freezer?

- adakah warmer?

- maukah memberi ASIP sesuai dengan kemauan ibu? (misalnya ada yang pengen anaknya nggak pake dot, tapi minumnya pake sendok aja)

7. Makan

Untuk yang sudah mulai MPASI ini juga wajib ditanyakan. Ya karena menyangkut makanan yang dimakan anak kita nanti.

- bawa bekal makan sendiri atau diberikan dari daycare?

- makan berapa kali? jadwalnya?

- adakah snack? berapa kali?

- siapa yang masak?

- apakah no gulgar untuk di bawah 1 tahun? apakah non MSG?

- apakah makanan bayi/toddler disamakan atau dibedakan?

- alat makan bawa sendiri atau diberikan dari daycare? alat makan personal atau dipakai bergantian? 

- makan sendiri atau disuapi?

8. Jadwal Kegiatan

Biar orangtua tau anaknya ngapain aja di daycare. Kapan makan, mandi, ganti baju, tidur, bermain, dll. Kalo bisa minta jadwal mingguan untuk 1 minggu ke depan, jadi orangtua tau kegiatan apa yang mau dilakukan di sekolah. Minimal orangtua bisa sounding dulu dari rumah. 

- urutan jadwal harian? 

- main? hanya indoor? atau ada outdoor?

- adakah kurikulum?

- adakah outing?

- apakah mandi di sekolah?

9. Sakit

Orangtua berharap semuanya baik-baik saja. Tapi kalo ternyata anak sakit atau ada anak lain sakit gimana. Banyak kasus di daycare anak sering sakit karena ketularan temen-temennya.

- apakah kalo anak sakit boleh masuk?

- kalo ada anak dengan sakit tertentu apakah ada treatment khusus?

- adakah langkah preventif agar anak yang sakit nggak nular ke anak lain?

- bagaimana kalo pengasuh sakit? adakah pengasuh pengganti?

10. Tidur

Tiap anak kadang punya jadwal tidur yang beda. Ada yang biasa tidur siang 1 kali, 2 kali, 3 kali, tergantung usianya kan. Ini perlu ditanyakan biar anak juga nyaman di daycare. 

- kapan jadwal tidur? apakah setiap anak disamakan?

- metode nidurinnya gimana?

- bangun sendiri atau dibangunin?

11. Toilet Training

Ada juga loh daycare yang mensyaratkan harus sudah lulus toilet training. Dipastikan dulu apakah pengasuhnya mau membantu toilet training. Kalo nggak mau bantu kan repot, di rumah toilet training, di daycare bubar jalan. 

- maukah membantu toilet training?

- maukah membawa ke kamar mandi dengan interval waktu tertentu?

12. Struktur Organisasi Daycare

Sebenernya mungkin nggak terlalu penting, tapi juga perlu ditanyakan. Menyangkut tugas dan tanggung jawab masing-masing elemen yang ada di daycare. 

- siapakah jabatan tertinggi?

- adakah supervisor pengasuh?

- adakah evaluasi pengasuh?

13. Report Harian

Setiap daycare seharusnya punya report harian dari kegiatan anak. Nah, kadang ada daycare yang nggak membolehkan reportnya itu dibawa pulang. Kalo bisa waktu survei langsung liat bentuk reportnya kayak apa.

- adakah report harian? apakah orangtua bisa membawa pulang? 

- poin apa saja yang dilaporkan? 

14. Kondisi Darurat

Na'udzubillah. Semoga anak-anak di daycare selalu baik-baik saja. Tapi kalo ada kondisi darurat gimana. Misal anak jatoh, kejepit, dsb.

- siapakah yang membawa ke rumah sakit? pengasuh atau orangtua?

- langsung dibawa ke RS atau menghubungi orangtua dulu?

- apa bentuk tanggung jawab dari daycare?

15. Komunikasi

Ini pentiiiing sekali. Karena kita nitipin anak. Komunikasi antara orangtua terutama dengan pengasuh harus terjaga dengan baik. Kalo anaknya ada alergi segera diinfokan atau kalo ada kebiasaan tertentu juga kasih tau pengasuh. Biar sama-sama enak.

- adakah CCTV?

- bisakah berkomunikasi langsung dengan pengasuh? bisa nggak minta kirimin foto anak waktu di daycare? (kyaaaa....belum apa-apa udah tanya ginian. ketauan yaa emaknya posesif)

- konsultasi perilaku dan perkembangan anak?

- bolehkah anak ditunggu orangtua pada awal masuk?

16. Metode Pengasuhan

Satukan misi pengasuhan dengan daycare. Cari yang kira-kira sesuai dengan metode pengasuhan orangtua di rumah. Pertanyaannya bisa disesuaikan dengan metode pengasuhan orangtua di rumah. 

- apakah diajarkan agama?

- apakah bisa bermain bebas/harus sesuai tema?

- apakah anak diajarkan mandiri? atau dilayani?

- adakah aturan tertentu untuk anak?

- bagaimana jika anak-anak berantem? adakah sanksinya? (ibunya khawatir mba Alma nangisin anak orang di daycare. hahaha...)

17. Pelayanan Kesehatan

Beberapa daycare memberikan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan berkala. 

- pemeriksaan dokter anak? jadwalnya?

- pemeriksaan dokter gigi? jadwalnya?

- konsultasi psikologi? jadwalnya?

- pijat bayi? spa bayi? Jadwalnya?

18. Keamanan

Jaman sekarang ya semuanya bisa terjadi. Pastikan kalo daycare yang dituju itu aman dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. 

- apakah ada pintu pagar? selalu dikunci/tidak?

- apakah orang luar bebas keluar masuk?

- siapa yang boleh jemput? hanya orangtua? bisa orang lain?

19. Biaya

Sengaja saya taruh terakhir. Hahahaha...soalnya kalo yang lain cocok biaya mah insya Allah bisa diusahakan. 

- uang pangkal?

- uang pengembangan? uang tahunan?

- SPP bulanan?

**

Ternyata banyak juga ya list-nya. Udah kaya bikin kuesioner penelitian. Beneran saya bawa contekan pertanyaan ini waktu survei daycare. 

Monggo buibuu yang mau survei daycare. Kalo ada yang kurang silahkan ditambah.

-nuki-